PENGARUH LAMA FERMENTASI TERHADAP KUALITAS FISIK SILASE UMBI UBI KAYU

Authors

  • Yulince Iyai, USWIM Program Studi Peternakan Universitas Satya Wiyata Mandala
  • Mery C. Simanjuntak, USWIM Program Studi Peternakan Universitas Satya Wiyata Mandala
  • Mariana Pangurian, USWIM Program Studi Peternakan Universitas Satya Wiyata Mandala

Keywords:

Umbi Kayu, Fermentasi, Kualitas Fisik Silase, Rancangan Acak Lengkap (RAL)

Abstract

Singkong merupakan tanaman tropis, produktif dan mudah dibudidayakan sehingga sangat diharapkan dapat menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional Indonesia. Fermentasi adalah proses yang dilakukan oleh mikroorganisme yang tujuannya untuk meningkatkan nilai nutrisi dan mengubah tekstur. Fermentasi mampu menurunkan atau menghasilkan zat anti nutrisi serta dapat meningkatkan kecernaan suatu nutrisi. Penelitian ini bertujuan untuk: Mengetahui pengaruh perbedaan lama fermentasi  terhadap  kualitas Fisik silase  umbi ubi kayu dan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 3 (tiga) perlakuan dimana setiap perakuan diulang sebanyak 4 (empat) kali sehingga diperoleh 12unit percobaan. Adapun komposisi silase yang dibuat yaitu  umbi ubi kayu (500 g) + Dedak  (6%)+ EM-4 (6%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa lama fermentasi yang berbeda tidak memberikan pengaruh nyata (P>0,05) terhadap kualitas fisik warna, tekstur, bau/aroma dan keberadaan jamur silase umbi ubi kayu

Downloads

Published

2024-06-16