Merancangan Alat Deteksi Kadar Merkuri Pada Air Berbasis Internet Of Things
Keywords:
Internet Of Thing, Arduino MerkuriAbstract
Teknologi informasi memudahkan manusia dalam mengakses setiap informasi yang dibutuhkan. Masyarakat lebih menyukai Informasi yang tersaji secara digital dan terkoneksi dengan sistem website Salah satu logam berat yang sangat berbahaya bagi lingkungan adalah logam Merkuri (Hg). Merkuri yang berlebihan di lingkungan dapat meningkatkan jumlah metil merkuri yang dihasilkan oleh mikroorganisme (Muhammad dkk., 2013). Metil merkuri digunakan untuk menghasilkan gas klorin dan soda kaustik, serta digunakan dalam termometer, tambalan gigi, dan baterai. Garam merkuri kadang digunakan dalam krim pencerah kulit dan krim antiseptik serta salep. Dari hasi uji coba dengan Alat Deteksi kadar merkuri pada air berbasis Internet OF Thing sangat bagus dan dapat di uji dengan tahapan perancangan bahwa perancangan alat pendeteksi pencemaran air menggunakan Arduino telah diselesaikan dengan input dan output untuk mendeteksi tingkat merkuri. Dari 3 percobaan ada 3 sampel air dari air PAM dengan posisi merkuri sebesar 146, Air Sungai dengan posisi merkuri 170 dan air Sumur bor dengan posisi merkuri sebesar 70