Analisa Kerusakan dan Biaya Pemeliharaan Mesin Pada Perusahaan Saw Mill Sulili Jl. Mandala Wonorejo Nabire

  • Errol Lesy Tokoro
Keywords: Analisa Kerusakan Mesin, Biaya pemeliharaan mesin, Pemeliharaan mesin

Abstract

Kerugian yang terjadi pada mesin akan tergantung pada tingkat kerusakan terjadi pada
mesin dan komponen pendukungnya. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi
terjadinya kerusakan mesin antara lain: korosi, keausan dan kelelahan mesin. Untuk
mencegah terjadinya kerusakan fatal dan sangat merugikan maka perlu diciptakan suatu
program pemeliharaan yang efektif dan ekonomis. Program pemeliharaan tersebut harus
didukung oleh karyawan yang ahli dan peralatan bantu inspeksi untuk melakukan
pengamatan terhadap sistem dari mesin produksi. Untuk menghemat biaya pemeliharaan
maka perlu dibuat suatu rencana pemeliharaan mesin sehingga akan didapat waktu
pemakaian mesin yang sesuai dengan kapasitasnya serta biaya pemeliharaan yang
ekonomis. Masalah pemeliharaan biasanya berkaitan dengan umur ekonomis mesin karena
biaya pemeliharaan akan cenderung meningkat seiring dengan waktu pemakaian mesin
tersebut. Biaya pemeliharaan berperan cukup penting pada operasional perusahaan
sehingga perhitungan umur ekonomis akan bermanfaat untuk menentukan kapan biaya
tahunan tersebut minimum dan kapan mesin tersebut perlu diganti atau dilakukan
perbaikan terhadap mesin tersebut. Dalam melakukan pemeliharaan koreksi akan lebih
baik jika perusahaan mempertimbangkan untuk mempunyai persediaan suku cadang yang
cukup sebagai pengganti komponen-komponen mesin yang rusak, karena dengan adanya
persediaan suku cadang tentu dapat menghemat waktu pemeliharaan (penggantian suku
cadang) dan juga dapat menghemat biaya dengan pembelian suku cadang dalam jumlah
besar.

Published
2018-10-15