PENGARUH PEMBERIAN PUPUK MOL BUAH PEPAYA (Carica papaya.L) DENGAN DOSIS YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG TANAH (Arachishypogeae.L) DI KELURAHAN BUMI WONOREJO DISTRIK NABIRE
Keywords:
Pupuk Mol, Dosis, Pertumbuhan, PengaruhAbstract
Di Indonesia kacang tanah merupakan tanaman yang paling banyak ditanam setelah padi, jagung dan
kacang kedelai. Kacang tanah ini mengandung zat-zat yang penting bagi kesehatan tubuh. Kacang tanah
kaya akan lemak, protein yang tinggi, karbohidrat serta vitamin, juga mengandung mineral. Kacang tanah
juga mengandung zat besi, vitamin E, vitamin B kompleks, vitamin A dan K, fosforus, lesitin, kolin dan
kalsium. Rendahnya kesuburan lahan umumnya memupuk tanaman kacang tanah menggunakan pupuk
dalam dosis yang tidak tepat dan menggunakan kotoran sapi yang disebar saat pengolahan tanah,
Penambahan unsur hara menggunakan Pupuk MOL dapat mengatasi kekurangan hara pada tanaman. Pupuk
MOL merupakan salah satu pupuk organik yang memiliki kelebihan dari pupuk organik lainnya karena
pupuk MOL mempunyai C/N rasio rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari
pemberian pupuk organik cair MOL buah pepaya terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah
dengan dosis yang berbeda. Kegunaannya sebaia informasi tentang penggunaan pupuk MOL buah pepaya,
sebagai alternatif pupuk organik dalam budidaya kacang tanah. Metode penelitian ini merupakan
percobaan non faktorial berupa dosis penggunaan pupuk MOL dan di rancang dengan Rancangan
Acak Kelompok (RAK), Dimana Perlakuan 4 jenis dan masing – masing perlakuan di Ulangan 3
(tiga) kali, sehinga di peroleh 12 satuan percobaan, Berdasarkan hasil penelitian terlihat Pemberian
POC MOL buah papaya pada perlakuan M3 ( POC mol 4 liter + 6 liter air) memberikan pengaruh yang
nyata terhadap rata-rata jumlah polong pertanaman dan perpetak yaitu 18,79 pertanaman dan 187 gram
perpetak, Pemberian POC mol buah papaya pada perlakuan M0 (tanpa pupuk), M1 (POC mol 2 liter + 6 liter
air), M2 (POC mol 3 liter + 6 liter air) dan M3 (POC mol 4 liter + 6 liter air) tidak berbeda nyata pada bobot
biji kering kacang tanah. Dan Penambahan dosis POC mol buah papaya dapat meningkatkan jumlah polong
tanaman kacang tanah.