Penggunaan Boneka Tangan Sebagai Media Pembelajaran Dalam Meningkatkan Ketrampilan Bercerita Di Sekolah Minggu Jemaat GKI Silo

  • Santji Afi Rangkoly, Uswim Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Satya Wiyata Mandala
Keywords: Cerita, Sekolah Minggu, Alat Peraga, Pembelajaran Unik, Media Boneka

Abstract

Metode penyampaian cerita di Sekolah Minggu semakin bervariasi dengan menggunakan berbagai alat peraga untuk memudahkan anak Sekolah Minggu dalam memahami materi yang disampaikan lewat cerita yang disampaikan oleh pengajar atau Guru Sekolah Minggu (GSM). Bahkan banyak gereja di kota-kota besar sudah menggunakan teknologi digital maupun mengkombinasikan beberapa media pembelajaran yang unik mengikuti perkembangan IT dan dunia pendidikan sehingga membuat anak Sekolah Minggu menjadi  tertarik dalam mengikuti kegiatan Sekolah Minggu.

Boneka adalah salah satu alat peraga tiruan yang digunakan dalam pembelajaran. Boneka menjadi alat peraga atau media dianggap mendekati naturalitas dalam bercerita. Tokoh-tokoh yang diwujudkan dalam melalui boneka berbicara dengan gerakan-gerakan yang mendukung pembelajaran dan mudah diikuti dan dimengerti oleh anak. Melalui boneka anak (Anak Sekolah Minggu) tahu tokoh mana yang sedang berbicara, apa isi pembicaraan, dan bagaimana perilakunya.

Media boneka tangan merupakan media dalam pembelajaran bercerita yang sesuai dengan karakteristik anak Sekolah Minggu pada jenjang atau usia empat sampai sembilan tahun atau pada jenjang kelas TK dan Anak.

Published
2022-04-07