PENGARUH KELENJAR HIPOFISA ODOK, TERHADAP DAYA OVULASI DAN DAYA TETAS TELUR LELE DUMBO (CLARIAS GARIEPINUS)
Keywords:
Clarias gariepinus Hipofisis Fertilisasi Daya tetas Larva ikanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kelenjar hipofisa, inhibitor aromatase dan hipofisis terhadap kualitas telur ikan lele (Clarias gariepinus). Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan, masing-masing dengan tiga ulangan. Perlakuan A: hipofisis 0,3 ml/kg; perlakuan B: hipofisis 0,2 ml/kg, perlakuan C: hipofisis 0,1 ml/kg dan perlakuan D: Kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan perlakuan memberikan pengaruh sangat nyata terhadap pembuahan dan penetasan telur namun tidak berpengaruh nyata terhadap kelangsungan hidup larva. Kelenjar hipofisa hipofisis 0,2 ml/kg merupakan yang terbaik karena memberikan pengaruh sangat nyata terhadap fertilisasi (92,66%), daya tetas telur (95%), dan tingkat kelangsungan hidup (81,33%) larva ikan.