FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 1 NABIRE

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas V SDN Inpres Malompo melalui penerapan metode pembelajaran kooperatif. Siswa mengalami kesulitan dalam memahami konsep matematika, yang tercermin dari rendahnya hasil belajar mereka sebelum tindakan. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas metode pembelajaran kooperatif dalam meningkatkan hasil belajar siswa.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah 28 siswa kelas V, dengan data diperoleh melalui tes hasil belajar, observasi, dan dokumentasi. Hasil pre-test menunjukkan bahwa hanya 7,14% siswa yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), dengan rata-rata nilai 44,46%. Setelah penerapan metode pembelajaran kooperatif, hasil belajar siswa meningkat pada siklus I dengan 57,14% siswa mencapai KKM dan rata-rata nilai 63,92%. Pada siklus II, ketuntasan meningkat menjadi 96,42% dengan rata-rata nilai 93,92%.

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran kooperatif efektif dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Penerapan strategi yang bervariasi, bimbingan intensif, serta partisipasi aktif dalam kelompok belajar berkontribusi terhadap peningkatan hasil belajar siswa. Dengan demikian, metode ini dapat menjadi alternatif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran matematika di sekolah dasar