PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN DENGAN METODE INKUIRI SISWA KELAS IV A SEKOLAH DASAR NEGERI INPRES ARDIPURA II JAYAPURA

Abstract

Pembelajaran membaca pemahaman di kelas IV sekolah dasar bertujuan agar siswa mampu membaca dan memahami teks bacaan. Berdasarkan hasil observasi dan studi pendahuluan yang dilaksanakan di SD Negeri Inpres Ardipura Il Jayapura ditemukan kemampuan siswa kelas IV dalam pembelajaran membaca pemahaman masih rendah yaitu 53,63⁰/6. Rendahnya kemampuan tersebut ditandai oleh adanya ketidakmampuan siswa dalam hal (l) menjawab penanyaan bacaan, (2) menemukan ide pokok setiap paragraf bacaan, (3) meringkas isi bacaan, dan (4) membuat kesimpulan bacaan. Ketidakmampuan siswa disebabkan oleh (l) pelaksanaan pembelajaran di sekolah masih terkesan monoton, (2) tidak ada motivasi dalam pembelajaran, (3) penggunaan metode pembelajaran kurang bervariasi, dan (4) pembelajaran bahasa Indonesia belum optimal.

     

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian tindakan kelas (PTK). Rancangan penelitian ini meliputi studi pendahuluan, perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Sumber data penelitian ini adalah siswa dalam proses pembelajaran membaca pemahaman dengan metode inquiri. Data penelitian ini berupa data proses dan data hasil tindakan yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara, catatan lapangan, dokumentasi, dan tes akhir. Instrumen utama penelitian ini adalah peneliti sendiri yang bertindak sebagai pengumpul data dengan menggunakan instrumen penunjang berupa pedoman observasi, format observasi, pedoman wawancara, dan lembaran tes. Analisis data dilaksanakan bcrdasarkan analisis data model mengalir yang meliputi (l) mereduksi data melalui kegiatan menyeleksi, memfokuskan dan menyederhanakan data yang diperoleh sesuai kebutuhan, mulai awal pengumpulan data sampai menyusun laporan penelitian, (2) menyajikan data melalui penyampaian data hasil reduksi disajikan dengan cara mengorganisasikan data yang direfleksi, dan (3) menyimpulkan data sebagai temuan penelitian.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan membaca pemahaman siswa meningkat setelah dilakukan tindakan pembelajaran dengan metode inkuiri dari Siklus I, Il, dan Ill. Peningkatan tersebut meliputi peningkatan dalam proses pembelajaran membaca pemahaman maupun hasil memahami bacaan dengan indikator peningkatan, yaitu siswa dapat (1) menjawab pertanyaan bacaan, (2) menemukan dan menentukan ide pokok paragraf, (3) meringkas isi bacaan, dan (4) membuat kesimpulan bacaan.

Secara kuantitatif peningkatan kemampuan membaca pemahaman siswa dapat terlihat dari skor pada setiap uji kompetensi diakhir pembelajaran. Selesai uji kompetensi diperoleh hasil rata-rata kemampuan siswa sebagai berikut; pada siklus I skor yang diproleh rata-rata 66,66% (kualifikasi cukup), siklus [I skor yang diperoleh rata-rata 77,27% (kua!ifikasi baik), dan siklus Ill skor yang diperoleh rata-rata 85,60⁰/0 (kualifikasi sangat baik).